Saturday, 28 June 2014

Ramadhan Kareem Everyone!

Assalamualaykum wbt,

Harap semua sihat belaka, alhamdulillah kita masih diberi kesempatan oleh Allah swt untuk berjumpa dan beribadah dalam bulan mulia, Ramadhan kali ini kan! 

Ingat tak Syawal tahun lepas kita sibuk berdoa berharap agar Ramadhan tahun lepas bukan yang terakhir untuk kita dan keluarga, alhamdulillah Allah perkenankan doa itu dan sekarang adalah masa untuk kita laksanakan ibadah-ibadah yang tak sempat kita kerjakan last year! MashaAllah, berganda besar ganjaran Allah janjikan untuk setiap ibadah dibulan mulia ini tau dak? 

Hmm, iolls ada few suggestions of good deens yang boleh kita cuba praktikkan dibulan Ramadhan kali ini:-

1. Perbaiki percakapan dan tatasusila dengan orang sekeliling
2. Ni paling famous kot bagi yang belum bertudung, inilah masanya biasakan diri! 
3. Sadaqah, walaupun hanya dengan senyuman!
4. Amalan-amalan sunnah Rasulullah SAW i.e: qiamulail, solat sunat rawatib, tarawikh, etc
5. Yang ni mungkin kedua famous, khatam Al-Quran, atau nak lebih advance bolehlah tadabbur Al-Quran! 

Sebenarnya banyak lagi pilihan ibadah untuk dilakukan sepanjang Ramadhan ni, iolls yakin mesti uolls pun ada list masing-masingkan? Semoga segalanya berjalan lancar dan kita sama-sama peroleh barakah dari Ramadhan kali ini, insyaAllah :)

Sampai sini dahulu, harap bermanfaat. Sesungguhnya yang baik itu dari Allah swt dan yang buruk itu dari iolls sendiri harap dimaafkan, jazakallah for reading! 

Wednesday, 25 June 2014

Ikhlas Ke Tak Ni?

Assalamualaykum wbt, kawan-kawan! Hee, harini iolls terpanggil nak menulis tentang ikhlas bila diduga, insyaAllah harap sama-sama bermanfaat untuk semua ye :)

Mulut kita selalu cuba ingatkan diri sendiri malah kadang-kadang tu mulut tu sibuk jugak bagitahu orang sekeliling yang kita tengah cuba nak ikhlas, yang kita memang ikhlas dengan dugaan yang sedang jadi, be it small or big ones kan? Alhamdulillah, to me that is also one of the ways of teaching oneself to be patient kan? 

Tapi dalam tak sedar kita rupanya hanya berada di takuk lama je. What i mean is, kita diuji dengan kehilangan kemudian kita tersedar kita sedang diuji dengan kehilangan tu dan pujuk hati untuk sabar dan alhamdulillah hati mula nak redha dengan kehilangan tersebut tetapi...tiba-tiba datang pula orang sekeliling yang bertanyakan keadaan kita okey ke idok, nasihat untui sabar dan redha, tambah lagi dengan social media yang macam-macam jenis la ni, kita pun duk sibuk update "sabarlah hati..sabarlah.." And etc what's worst? Doakan keburukan bagi orang lain seolah-olah menyalahkan takdir/si pelaku/punca kehilangan, naudzubillah min zalik. Sedar tak rupanya cuma kepala kata redha dan ikhlas tapi hati, mulut dan tangan berkata lain? Ikhlas mungkin ada tapi tak mencapai tahap piawaian. 

I am not writting this with the intention of being sarcastic or inhuman, tidak sama sekali. Malah aku doakan bagi yang baru melalui dugaan besar/kecil dalam hidup tu agar diberi kesabaran dan kekuatan untuk teruskan hidup, insyaAllah. Iolls menulis sekadar nak mengingatkan sebab kadang-kadang kita yang sedang melalui dugaan ni tahap kewarasan tu bukan di tahap sepatutnya jadi iolls berasa tanggungjawab sebagai saudara seagama untuk ingatkan kalian. Andai kata satu hari tiba giliran aku diuji sebesar ujian kalian, tolonglah ingatkan aku juga ye? Sebab aku pun manusia.

Bersabarlah seikhlasnya, elakkan mendoakan malang untuk orang lain walaupun mereka telah berbuat jahat pada kita. Ingat, sesuatu yang berlaku itu atas kehendak Allah sama ada baik atau buruk hasilnya pada mata kasar, ada hukmahnya yang Allah nak hantar pada kita, biidznillah. 

Harap entry ni dapat membantu dan meringankan sikit beban hati uolls ok? Iolls doakan yang terbaik untuk semua insyaAllah :) 

Thank you for reading, Allah swt knows best! 

Friday, 20 June 2014

Quick Updates Pt. 1

Assalamualaykum warahmatullahiwabarokatuh! 

MashaAllah, it has been too long since my last post ek? Please, forgive me my baaaaaad! Iolls nak update tapi masa takde plus the laziness hikhik! Just so you know even this first paragraph took me about a week to complete it ok?! Lol lazy me. Maaf beribu maaf.

Oh oh i have a very good news mashaAllah, one of my cousins more like a sister to me because we're all like siblings (mom's side) has decided to cover her hair. Subhanallah, i really hope that allah would make it an easy path for her hijra and grant her highest rank of patience in pursuing Jannah, biidznillah. 


Credits to: AzriannaPhotography, La Kayena, TheLittleDarlings & ShawlSuriy


Not only that, mashaAllah i was given a chance to be part of La Kayena team (well, model to be exact hikhik) and worked with the awesome Mrs Maria Elena the mother to the more awesome daughter, Ms Nadrah! Lol! So, there are five of us that was chosen and we called ourselves, Adra La Kayena! I'm super excited, we're working on our very first project or should i call it 2nd since we did the photoshoot for the latest looks of La Kayena? Heee, bukan apa.. We'olls are working on a project that is probably first time and never ever crossed our mind pun before joining La Kayena Role Model Search. Walaubagaimanapun, please please please make du'a for us so that the project going smooth dan menjadi, insyaAllah. Tolong ye? Mekasih!

Next! Wuaaaaa, i know i've promised you guys notes from the talk i went last month, Ilm Fest Malaysia kannnnnn but i only managed to share one je. Heppp, no worries you may check in my Instagram: follow me! because i did managed to upload few notes from Ilm Fest!! Alhamdulillah, thank you so much to whoever that invested instagram, you've made blogging easier, hehehe!

Hm, I think that is all for now, I'll insyaAllah try o update more in future! Syukran jadzilan for reading and please please please, feel free to share whatever from my posts that you found benefiting the ummah, insyaAllah! Have a good day insyaAllah!

Do It Lillahita'ala

Alhamdulillah, things are getting a better day by day. Things are getting better not because it happened the way i wished but because Allah wants it to be that way and He planned the best of everything. One thing for sure i learned from this experience is that, to put your heart up to Allah, ONLY. If you're wishing, hoping, wanting, dreaming of something make sure it's only to Allah. Because Allah will never betrays you, Allah never breaks His promises, in fact Allah has always wants the best for us.

Therefore, keep these in mind. When you love someone, love them lillahitaala. When you be friends with anyone, do it lillahitaala. When you want something, wish for it lillahitaala. When you advise someone, advise them lillahitaala. When you hate sins, hate it lillahitaala. Try your best to relate everything you wish/do with the intention of pleasing Allah and none others.

Trust me InsyaAllahu taala, with the intention of pleasing Allah, it will protect you from heartbroken over either people nor anything else. Tahu kenapa? Sebab belum pernah dengar lagi cerita orang berbuat sesuatu lillahitaala namun bila tidak menjadi seperti diimpikan, dia patah semangat sampai rasa taknak hidup dah. Kan?

Semoga bermanfaat untuk semua, Wallahua'lam, jazakallahu khayr for reading!

Islam Really Is A Religion of Peace

Assalamalaykum!

 Here is one of the notes i got from the Malaysia IlmFest that I attended few weeks back, which explains the confusing phrase "Islam is a religion of peace" but why most authors elaborate it in a different way. Well actually it not, because....

The non muslims always misinterpreted that Islam is all about war because the way most books written about the sirah; they placed all the battles that the prophet saw and the companions went through in one topic (one battle after another)

Explanation: like any other biographies, ppl crave for the actions/climax and in the sirah, those battles are the actions/climax/important events. Most authors placed it all together in a chapter/book to tell people the details on those battles ie why, when, what happened after, etc. Does not mean it happened it was a non stop, one after another.

It may be short and simple, i tried to make it as clear as i can from what I understand from the lecture held by Sheikh El Mekki.

May it be beneficent to anyone reading it, biidznillah! And Allah swt knows best, jazakallahu khayr!

Staying on The Right Path

Assalamualaykum earthlings!

What inspired me to write about this, this time? Well, have any of you gone through a phase where you've decide to change for better for (lets say) quite few months and then the past came back, reminding you of how awesome-er it could have been if you did not make any changes or to be exact the changes you've made? Aha, i did. Pendek cerita, i dah decide pakai tudung so i did lepastu rindu kenangan lama pakai loose and less material on my body sebab cuaca panas baq hang dekat Malaysia ni maka datanglah syaitan durjana menghasut untuk kembali jahil (lol am i being exaggerating here?!) Yup, i've gone through that and Alhamdulillah, with the help of Allah and good friends He surrounded me with, I passed that phase without having to be jahil again. Well, what i am going to write after this are only quotes that i got from few blogs that has inspired me sepanjang my hijrah path (perhaps?). Jadi, tolong take note everything i am going to write below, does not belong to me :)

The only judgement you should care is His. Do all the good deeds (not only with hijab) regularly to increase our Imaan; just like exercise is important to health, yet it has to be combined with healthy eating and many more for us to get the desired body shape/weight.

Wearing hijab does not make us a better muslim than the other muslims, remember that we are all sinners, It's only Allah's mercy upon us that He is As-Siteer, one who veils our faults and flaws and make us seem better than we really are in others' eyes.

Oh!!! Have you guys seen the video on how to react to a compliment by the brilliant sheikh Saad Tasleem? If you have not, you may watch here . And also, here is the Du'a he shared on that video which I think it should be our favorite du'a too starting today, insyaAllahu taala :)
 
"O Allah, forgive me for what they do not know about me and make me even better than what they think of me"

Semoga entri ini bermanfaat juga bagi korang-korang yang membaca, nak pahala lebih boleh share jugak! Biidznillah. Jazakallahu khayr for reading!

Let's Say Sorry First!

Assalamualaikum! How's everyone doing? Moga-moga semua okay dan sejahtera. Lets get straight to our topic today!

I recently went through a quite disappointing situation where i need to choose between to live life in ignorance or to live life happily? To be specific, i was in a situation of in between to forgive AND forget or to forgive AND got disconnected, lol. Well, after a long thinking and Allah's help, i decided to live life happily and by that, i need to forgive and forget and never bring it up again. Alhamdulillah, Allah has made it easy for me and beneath me i believe, there is ikhlas insyaAllah :)

From this experience, i finally realize choosing to lose does not really mean you're a loser. Especially in friendship/any relationships, it shows how important and big the ukhuwah means to you therefore you rather lose all the ego, anger, kepuasan than losing the ukhuwah among those loved ones, kan? And most important is that, you do not want to be among those who cause Allah's anger by breaking the muslim's bond Allah has made for us, Muslims :)

Moga-moga entri kali ini cukup bermanfaat untuk yang sedang mengalami krisis dengan yang tersayang dan inspires you guys to apologize first, biidznillah!

Jazakallahu khayr!

Al-Quran as BFF?

Assalamualaikum semua! Harap semua khabar baik? Kalau ada yang tak, sabar ye? InsyaAllah ada hikmah!

Berbalik pada tajuk kali ni, iolls nak borakkan pasal pegangan umat islam zaman sekarang. Al-maklum, kita ni mulut je mengaku percaya al-quran dan sunnah tapi nak faham, nak baca, hampeh. Kan?

Allah ada berfirman dalam surah Al-Zukhruf, ayat 36-37;
"Barangsiapa berpaling dari ajaran Tuhan Yang Maha Pemurah (Al-Quran), kami akan adakan baginya syaitan yang menyesatkan maka syaitan itulah yang menjadi peneman dan sesungguhnya syaitan-syaitan itu bakal menghalangi mereka dari jalan yang benar dan mereka menyangka bahawa mereka mendapat petunjuk"

Nauzubillah min zalik! Zaman sekarang dah terlalu banyak ajaran-ajaran baru yang kononnya diakui datang dari Allah sedangkan dari awal lagi didalam alquran telah mengatakan, Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir yang diutuskan Allah ke dunia bagi penyebaran Islam dan Al-Quran kitab terakhir dihantar melalui baginda SAW sebagai penyuluh jalan bagi umat islam (terutama bagi yang tak sempat jumpa Baginda SAW). Kalau dah kata kitab terakhir maknanya Al-Quran kitab yang lengkaplah kan? Dah kata untuk dijadikan panduan hidup ye dak? Takkanlah manual nak pasang meja bagi dekat customer tak lengkap? Tak jadi mejalah mcam tu gayanya kan? Lagi pula, siapa kita nak buat penambahan atau pembaharuan dalam hukum hakam Allah dekat dunia ni? Kita sendiri ni pun Dia yang ciptakan sebaik-baik bentuk, ada hati nak melangkaui kemampuan Dia? Nauzubillah!

Balik pada topik, iolls sedar kesilapan kita zaman la ni, kita malas membaca. Semua harapkan orang suap. Tak cukup lagi, kita malas nak ambil peduli. Entah betul atau tak, kita pun main sambut je apa yang disuapkan, betul tak? Tahu tak, dalam Al-Quran tu tak ada apa yang tak ada. Sebaik-baik manual Allah hantar pada kita untuk pilih mana baik mana buruk dalam hidup ni. Sunnah pula contoh terbaik, sunnah siapa? Sunnah baginda junjungan umat islam, Nabi Muhammad SAW! Sebab? Dia sebaik-baik contoh seorang mukmin.

Allah SWT juga ada berfirman dalam Surah An-Nur, ayat 52;
"Sesiapa yang mentaati Allah dan RasulNya serta takut dan bertaqwa kepadaNya, maka mereka adalah orang-orang yang mendapat KEMENANGAN"

Sengaja iolls tekankan perkataan "kemenangan" itu sebab ada maksud bermakna sebalik penggunaannya sebenarnya. Dalam Islam, kemenangan sebenar itu membawa maksud; berjaya mendapat tempat di syurga Allah kelak. Pasaipa pulak? Pasai, hidup manusia dekat dunia ni tak lain dan tak bukan untuk mengabdikan diri kepada Allah! Bukan pasai untuk makan sedap, berjaya capai cita-cita duniawi, jadi kaya, dipandang tinggi, tapi untuk sembah Dia;

"Dan tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka menyembahKu" -Surah Al-Zariyat, ayat 56

Rasanya itu saja buat entri kali ni, harapkan bermanfaat. Mohon disebarkan agar juga bermanfaat pada yang lain. Sekian dahulu, sesungguhnya segala yang molek datang dari Allah dan yang sebaliknya tu dari saya yang hina ni.

Jazakallahu khayr!

Why Solat?

Assalamualaikum dan salam satu malaysia! Eh cewah, bergaya tak? K tak. Post kali ini, iolls nak cakap pasal Solat. Bukan solat sunat, tapi solat wajib yang dilakukan 5 kali sehari tu. Ready? Set. Go.

Baru-baru ni adalah satu perbualan dengan seorang hamba Allah ni, pertikaikan tingkahlaku iolls yang mungkin tak sedap matanya memandang, lalu dibabitkan pula dengan amalan solat wajib 5 kali sehari yang dimana sejak-sejak ni memang iolls titikberatkan dalam kehidupan iolls (alhamdulillah, keinsafan Allah bagi). Katanya;

"Tak guna kau solat tunggang terbalik tapi nasihat orang kau tak dengar, kau buat perangai macam ni, kau itu, kau ini..."

Ya allahu akbar, demi Allah, iolls sedih, hati ni macam kena hiris dengan kata-kata tu rasa macam dapat setepek penampar free dari tangan kanan sesesorang di pipi kiri ku iolls ni, sakit! Dalam hati masa tu sedar besar salah iolls, silap iolls, terlepas pandang perkara penting macam yang dipertikai, masa tu tak terfikir dah betul kita, terfikir salah kita je, malu tau. Bukan malu dengan pihak sana je, dengan Allah jugak sebab memang terasa sia-sia ibadah bila ada silap lain. Iolls pasti ada yang berfikiran yang sama kan? Ok, sudahlah, la tahzan!

Dengar sini, pertama sekali kita recheck balik sebab apa kita Solat 5 waktu sehari tu? Ingat balik kenapa dulu baginda Nabi Muhammad SAW bersusah payah turun naik jumpa Allah minta kurangkan waktu solat untuk kita semua? Dah ingat? Masih rasa sia-sia dengan segala ibadah solat wajib tu sebab banyak dosa lain yang telah uolls buat? Hmmm, buang rasa itu. Okay? Dah jangan sedih! Sebab....

Pertama, Solat 5 waktu sehari itu wajib hukumnya. Tak kira cirit birit ke, demam campak ke, lumpuh ke, tak kira dimana atau walau macam mana keadaan kita tetap WAJIB mengerjakan ia, kecuali Mati. Pendek kata, selagi nyawa dikandung badan selagi itu we'olls wajib solat 5 waktu. Jadi? Jadi, tak kiralah awak kaki mencuri ke, tak pandai agama ke, tak tutup aurat ke, baik ke jahat ke, tak ada hukum ternyata dalam al-quran yang beri kelonggaran untuk kalian tidak laksanakan solat 5 waktu itu. Clear? Bi'idznillah!

Seterusnya, kita solat sebagai tanda syukur dengan setiap satu nikmat yang Allah telah kurniakan pada setiap hambaNya. Tak semestinya miskin tak dapat nikmat. Tak semestinya juga yatim piatu tak dapat nikmat. Bahkan yang sedang uzur(sakit tenat) pun masih tergolong dalam golongan yang mendapat nikmat ye! Contoh nikmat? Aikkkkk, masih bernafas, masih boleh melihat & merasa itu bukan nikmat? Jadi, sungguhpun jika uolls rasa telah berbuat dosa besar, uolls masih tetap perlu solat 5 waktu tu. Sebab apa? Bayangkan, dah buat dosa besar pun Allah masih bagi bernafas dekat bumi Dia ni (mashaAllah). Jadi teruskan solat, ok? InsyaAllah!

Kesimpulannya, jangan mudah terpengaruh dengan hasutan syaitan untuk tarik kita jauh dari Hidayah Allah dan menjadi kufur nikmat. Allah itu Maha Pengampun, Maha Pengasih, Maha Penyayang, Maha Mengetahui segala sesuatu, Solat tetap wajib walau apapun atau siapa pun kita. Menilai dan menerima ibadah seseorang itu kerja Allah, Dia saja yang tahu dan Dia Maha Adil, biar Dia uruskan. Manakala bagi yang suka pertikai ibadah orang tu, elok lagi kalau kome betulkan diri dulu. Toksah le kata kome dah betul saja sebab takde manusia perfect pun dekat dunia ni. Nasihat bagus, niat kena betulkan. Ok? Cun. InsyaAllah!

Sekian dulu untuk post kali ini, harap bermanfaat buat semua & jangan lupa sebarkan ok? InsyaAllah pahala!

Sesungguhnya segala yang baik itu datang dari Allah SWT dan yang buruk itu dari hamba yang hina ini. Jazakallahu khayr!

Faedah Bersangka Baik

Assalamualaikum uolls sekalian, harap semua dalam keadaan sejahtera! Tapi kot kalau ada yang tak berapa sejahtera, sabarkan hati insyaAllah ada hikmah tu.

Post kali ini nak cakap pasal kenapa kita digalakkan sentiasa bersangka baik. Menariknya topik ni bagi iolls sebab iolls baru saja diuji dengan situasi berkaitan sangka buruk ni tapi Allah sahaja tahu hikmah sebalik kejadian kan? Redha jelah.

Banyak sebenarnya faedah apabila kita bersangka baik ni tau dak? meh kita tengok balik apa faedahnya;

Dengan bersangka baik boleh elakkan penyakit hati malah dengan izin-Nya kita pula bakal dikurniakan nikmat lebih baik tanpa disangka tau! Nak tau caranya? Haaaaaa, bila kita bersangka buruk dalam hati cepat-cepat sangkal dengan sangkaan baik pula lepastu doakan yang baik-baik bagi pihak sana. Pelikkan kenapa dah sangka buruk kita kena doakan dia pula? Sebab, dengan mendoakan kebaikan buat orang lain, malaikat akan mendoakan yang sama bagi pihak kita. MashaAllah, siapa taknak didoakan kebaikan bagi mereka oleh para malaikat yang tak pernah berbuat dosa tu? Mustajab tau doa mereka! Haa, apa lagi? Amalkan tau!

Bukan tu je, dengan bersangka baik boleh mengelak daripada persengketaan tau lebih teruk lagi putus silaturrahim (Nauzubillah). Kenapa boleh jadi teruk begitu sekali? Sebab apa apabila terlalu banyak sangat sangkaan butuk terhadap seseorang boleh menyebabkan penyakit hati iaitu salah satunya, iri hati. Kita ni manusia bila iri hati nanti adalah niat memburukkan pihak sana lepastu nanti bakal berlakulah pergaduhan tak puas hati sana sini, ish ish minta jauh ye? InsyaAllah

Last sekali, bila kita bersangka baik dengan orang beerti kita bersangka baik dengan Allah! MashaAllah, dengan bersangka baik pada Allah saja dah boleh dapat pahala tau? Taknak ke? Daripada bersangka buruk dapat dosa, tak cukup dosa tambah sakit hati lagi! Ish, tak bestlah hidup macam tu kan?

Sebenarnya banyak lagi sebab-sebab kukuh untuk kita sentiasa bersangka baik dalam kehidupan, insyaAllah jika diizinkan Allah kita sambung lagi ye?

Harapnya post kali ini bermanfaat untuk semua. Sesungguhnya segala yang baik itu dari Allah dan yang buruk itu dari saya yang hina ini.

Assalamualaikum & jazakallahu khayr!